Sistem transaksi yang diberlakukan pada Jalan Tol Batang-Semarang adalah sistem transaksi tertutup dengan pemberlakuan tarif integrasi dari Gerbang Tol Palimanan sampai dengan Gerbang Tol Kalingkung atau biasa disebut dengan Sistem Pengoperasian Cluster II. Jalan Tol Batang-Semarang merupakan ruas jalan tol terakhir di Cluster II (dari arah Jakarta) dengan barrier gate terletak di Gerbang Tol Kalikangkung (KM 414). Pengoperasian Jalan Tol Batang-Semarang telah mengimplementasi pembayaran nontunai yang diintegrasikan dengan kartu pembayaran elektronik. Ruas Batang – Semarang memiliki 5 (lima) Gerbang Tol sebagai akses keluar masuk jalan tol, yaitu
GERBANG TOL KANDEMAN
Gerbang Tol Kandeman mulai di operasikan dan bertarif pada tanggal 21 Januari 2019. Mengoperasikan 4 (empat) gardu layanan transaksi yang terdiri dari :
– 2 (dua) gardu Multi Entrance
– 2 (dua) gardu Multi Exit
Sebagai back up layanan transaksi tersebut, juga disediakan 4 (empat) unit Mobile Reader (MR) untuk melayani pengguna jalan bilamana gardu utama mengalami kendala serta untuk membantu mengurai antrian transaksi di gerbang.
GERBANG TOL KIT BATANG
Gerbang Tol KIT Batang mulai di operasikan dan bertarif pada tanggal 4 Juli 2024. Mengoperasikan 4 (empat) gardu layanan transaksi yang terdiri dari :
– 3 (tiga) gardu Multi Entrance
– 2 (dua) gardu Multi Exit
Sebagai back up layanan transaksi tersebut, juga disediakan 4 (empat) unit Mobile Reader (MR) untuk melayani pengguna jalan bilamana gardu utama mengalami kendala serta untuk membantu mengurai antrian transaksi di gerbang.
GERBANG TOL WELERI
Gerbang Tol Weleri mulai di operasikan pada tanggal 21 Desember 2018 dan mulai bertarif pada tanggal 21 Januari 2019. Mengoperasikan 4 (empat) gardu layanan transaksi yang terdiri dari :
– 2 (dua) gardu Multi Entrance
– 2 (dua) gardu Multi Exit
Sebagai back up layanan transaksi tersebut, juga disediakan 6 (enam) unit Mobile Reader (MR) untuk melayani pengguna jalan bilamana gardu utama mengalami kendala serta untuk membantu mengurai antrian transaksi di gerbang.
GERBANG TOL KENDAL
Gerbang Tol Kendal mulai di operasikan dan bertarif pada tanggal 21 Januari 2019. Mengoperasikan 4 (empat) gardu layanan transaksi yang terdiri dari :
1 (satu) gardu Multi Entrance dan 1 (satu) gardu Multi Entrance Reversible
1 (satu) gardu Multi Exit dan 1 (satu) gardu Multi Exit Reversible
Sebagai back up layanan transaksi tersebut, juga disediakan 2 (dua) unit Mobile Reader (MR) untuk melayani pengguna jalan bilamana gardu utama mengalami kendala serta untuk membantu mengurai antrian transaksi di gerbang.
GERBANG TOL KALIWUNGU
Gerbang Tol Kaliwungu mulai di operasikan dan bertarif pada tanggal 21 Januari 2019. Mengoperasikan 6 (enam) gardu layanan transaksi yang terdiri dari :
– 2 (dua) gardu Multi Entrance dan 1 (satu) gardu Single Entrance Reversible
– 2 (dua) gardu Multi Exit dan 1 (satu) gardu Single Exit Reversible
Sebagai back up layanan transaksi tersebut, juga disediakan 4 (empat) unit Mobile Reader (MR) untuk melayani pengguna jalan bilamana gardu utama mengalami kendala serta untuk membantu mengurai antrian transaksi di gerbang.
GERBANG TOL KALIKANGKUNG
Gerbang Tol Kalikangkung mulai di operasikan pada tanggal 21 Desember 2018 dan mulai bertarif pada tanggal 21 Januari 2019. Mengoperasikan 19 (sembilan belas) gardu layanan transaksi yang terdiri dari :
8 (delapan) gardu Entrance yang terdiri dari :
– 2 (dua) gardu Multi
– 4 (empat) gardu Single
– 2 (dua) gardu Single Reversible
11 (sebelas) gardu Exit yang terdiri dari :
– 4 (empat) gardu Multi
– 3 (tiga) gardu Single
– 4 (empat) gardu Reversible
Sebagai back up layanan transaksi tersebut, juga disediakan 16 (enam belas) unit Mobile Reader (MR) untuk melayani pengguna jalan bilamana gardu utama mengalami kendala serta untuk membantu mengurai antrian transaksi di gerbang. Untuk melayani kepadatan transaksi pada saat libur panjang Lebaran dan Natal Tahun Baru, disediakan juga 20 (dua puluh) unit gardu OAB (Oblique Approach Booth) di gerbang tol Kalikangkung yang terdiri dari :
a. 14 (empat belas) OAB Exit
b. 6 (enam) OAB Entrance